Negara Jepang kerap disebut sebagai negara dengan budaya yang unik. Menariknya lagi, masyarakat Jepang memiliki upaya yang gigih dalam melestarikan budaya peninggalan leluhur. Salah satu tradisi yang terus dijaga dan dilakukan oleh masyarakat Jepang di era modern seperti saat ini adalah otoshidama.
Otoshidama merupakan kebiasaan membagi-bagikan amplop yang berisi uang oleh orang tua kepada anak. Otoshidama diberikan setiap perayaan shogatsu atau tahun baru yang dilakukan pada rentang antara tanggal 1 sampai 3 Januari. Namun, ada juga wilayah tertentu yang merayakan tahun baru sampai tanggal 15 Januari.
Perayaan tahun baru ini juga dibarengi dengan hari libur resmi Jepang pada tanggal 1. Sementara itu, perusahaan swasta serta kantor milik pemerintah, tutup pada rentang antara tanggal 29 Desember sampai 3 Januari.
Tradisi Bagi-Bagi Otoshidama Begitu Ditunggu Anak-Anak Jepang
Tradisi Otoshidama konon berawal dari ritual pemberian kagami mochi atau kue beras berbentuk bulat kepada Dewa setiap perayaan tahun baru, disebut dengan Toushi-kamisama. Setelah ritual keagamaan selesai, kue tersebut kemudian bakal dibagikan kepada para pengunjung kuil. Selanjutnya, masyarakat Jepang pun mengikuti tradisi utu dengan pemberian otoshidama yang awalnya disebut dengan nama onenshi atau onenga.
Dalam tradisi pembagian otoshidama, anak-anak merupakan pihak yang paling merasa senang. Apalagi, ketika mereka memiliki orang dewasa yang bakal memberinya amplop, seperti kakek, paman, orang tua, atau bibi. Dalam setiap amplop, biasanya terdapat uang senilai 500 sampai 10 ribu yen, disesuaikan dengan usia anak. Semakin besar usianya, semakin tinggi uang yang diberikan. Sebagai tambahan, amplop otoshidama biasanya memiliki desain yang unik dan lucu sehingga terlihat begitu menarik di mata anak-anak.
Pemberian otoshidama kepada anak, bagi masyarakat Jepang merupakan salah satu bentuk rasa syukur. Mereka pun menganggap pemberian hadiah itu sebagai salah satu bentuk harapan baru di tahun yang baru. Di waktu yang sama, ketika memberikan otoshidama, orang tua juga menyarankan anak untuk menyimpan sebagian uang dan sebagiannya lagi ditabung.
Dapatkan akses unlimited game pembelajaran, video tutorial yang menarik, latihan soal dan ujian, video online, materi pelajaran yang bisa didownload dan dicetak, dengan menjadi member Premium kami. Daftar di sini