4 Film Superhero Buatan Indonesia, dari Lawas hingga Baru

film superhero buatan Indonesia telah ada sejak tahun 70-an. Inilah empat film ikonik yang telah menghiasi dunia perfilman nasional.

 

Film superhero identik dengan Hollywood, terbukti dengan hadirnya film-film laris seperti Aquaman, Spiderman, Thor, Black Panther, dan Wonder Woman. Akan tetapi, film superhero buatan Indonesia ternyata sudah ada sejak tahun 70-an. Berikut Primaindisoft ulas beberapa film superhero buatan Indonesia dengan ciri khas mereka masing-masing.

1.     Rama: Superman Indonesia (1974)

 

Rama: Superman Indonesia meminjam ketenaran Superman untuk mendobrak tren film superhero di Indonesia. Walau menggunakan nama Superman, film ini memiliki jalan cerita berbeda. Rama, yang dibintangi oleh August Melasz, adalah pengantar koran yang mendapat kekuatan super berkat jimat pemberian kakek yang ditolongnya. Ciri khas superhero ini adalah baju serba merah dengan huruf “R” di depannya.

 

2.     Darna Ajaib (1980)

 

Darna Ajaib adalah hasil adaptasi dari komik superhero karya Armin Tanjung. Darna adalah pahlawan wanita yang menyerupai gabungan antara Wonder Woman dan superhero Filipina (juga bernama Darna). Aktris legendaris Lidya Kandou berperan sebagai Darna, wanita yang mendapat kekuatan super setelah terlahir dalam balutan selaput ajaib.

 

3.     Gundala Putra Petir (1981)

 

Pernah mendengar komik legendaris Indonesia berjudul Gundala Putra Petir? Komik karya Hasmi yang terbit pada tahun 1969 ini dijadikan film untuk pertama kalinya pada tahun 1981. Aktor Teddy Purba berperan sebagai Gundala, pahlawan super yang mendapatkan kekuatannya setelah menjadi objek eksperimen seorang ilmuwan. Sesuai namanya, Gundala mampu mengeluarkan aliran listrik serupa petir serta bergerak dengan kecepatan super.

 

4.     Gundala (2019)

 

Kepopuleran komik Gundala Putra Petir yang diterbitkan ulang pada tahun 2005 membuat sutradara Joko Anwar tertarik untuk membuat adaptasi film yang lebih berkualitas. Pada tahun 2017, Joko Anwar mengumumkan bahwa dia akan merilis film Gundala, di bawah bendera Screenplay Films dan Legacy Pictures. Joko Anwar bekerja sama dengan Bumilangit Studios, yang saat ini memegang hak cipta Gundala. Film ini akan rilis pada tahun 2019 dan dibintangi oleh Abimana Aryasatya.

 

Walau belum memiliki film superhero sebanyak Amerika, Indonesia masih menyimpan potensi untuk membuat film kreatif. Proyek Joko Anwar menjadi bukti bahwa film superhero buatan Indonesia masih merupakan salah satu potensi di dunia perfilman nasional.

Dapatkan akses unlimited game pembelajaran, video tutorial yang menarik, latihan soal dan ujian, video online, materi pelajaran yang bisa didownload dan dicetak, dengan menjadi member Premium kami. Daftar di sini

× Ada yang bisa kami bantu?